Headlines News :
Made by : MF-Abdullah @ Catatan
Home » » Mengurai Surah al-Fatihah Bersama Syaikh Nawawi al-Bantani (1)

Mengurai Surah al-Fatihah Bersama Syaikh Nawawi al-Bantani (1)

Written By apaaja on Jumat, 07 Agustus 2015 | 10.15.00

بِسْمِ اللَّهِ الرَّحْمَنِ الرَّحِيمِ
Kami kembali lagi, setelah sekian minggu tidak update. Semoga postingan kali ini bermanfaat bagi siapapun yang membacanya, juga tentu saja bagi yang menulisnya. Kali ini kita akan belajar tentang Syaikh Nawawi al-Bantani.


tafsir Marah Labid yang masyhur itu.
Nama lengkap beliau adalah Muhammad bin Umar Nawawi al-Jawi al-Bantani. Ulama yang dikenal sebagai pembesar Syafi'iyah dari tanah Jawa ini merupakan ulama asal Nusantara yang mungkin sudah sangat jamak kita dengar nama dan kiprahnya. Salah satu karyanya yang cukup terkenal adalah Tafsir Marah Labid li Kasyfi Ma’na al-Qur’an al-Majid. Saya sendiri sudah lama mendengarkan tentang kitab tafsir ini, meski demikian saya baru punya kesempatan untuk membacanya sekarang, thanks to Maktabah Syamilah veris android dan HP Cina kesayangan hehe. Postinga kali ini, saya hanya menyadur penjelasan Syaikh Nawawi al-Bantani yang sangat baik mengenai surah al-Fatihah di dalam tafsir tersebut. mari belajar!
Surah al-Fatihah termasuk surah al-Makiyah, yakni termasuk wahyu yang diturunkan di kota Mekah, atau pada periode dakwah Mekah. Surah ini terdiri dari tujuh ayat, 27 kata, 143 huruf. Menurut Syaikh Nawawi al-Bantani, surah yang juga kerap disebut sebagai Ummul Kitab ini mengandung empat macam ilmu utama yang perlu diketahui oleh setiap muslim.
Pertama ; Ilmu ushuluddin atau pokok-pokok agama yang mencakup ilmu ketuhanan, kenabian, dan hari akhir. Ketuhanan terangkum di dalam dua ayat pertama surah al-Fatihah yang menyebutkan segala puji bagi Tuhan pemelihara (rabbun) seluruh alam, Dia Maha Pengasih dan Maha Penyayang. Perkara kenabian terkandung di dalam ayat shirat al-lazdina an ‘amta alaihum, yang artinya jalan orang-orang yang engkau berikan nikmat. Mereka adalah para nabi dan rasul utusan Allah serta orang-orang yang mengikutinya. Nikmat yang dimaksud adalah risalah tauhid yang diwahyukan Allah kepada para nabi dan rasul. Adapun perkara akhirat yang juga bagian dari pokok-pokok agama nan mesti diimani dirangkum dalam ayat malik yaum ad-din,; (Dialah) penguasa hari pembalasan.
Kedua ; ilmu furu’ atau cabang-cabang agama yang meliputi ibadah-ibadah baik yang dilakukan dengan harta benda maupun badan. Disebutkan di dalam al-Fatihah, iyyaka na’budu, “kepada Engkaulah  kami menyembah”. Perkara muamalah pun dihitung ibadah olehnya ia harus diatur dengan seperangkat perintah dan larangan. Peraturan itu terkandung di dalam risalah yang diturunkan kepada para nabi dan rasul. Risalah yang menjadi nikmat agung bagi umat manusia, seperti disebutkan dalam ayat “jalan orang-orang yang Engkau beri nikmat”
Ketiga ; ilmu tentang penyempurnaan diri (tahshl al-kamalat) yaitu ilmu tentang akhlak. Di antara akhlak yang paling luhur adalah istiqamah atau konsisten pada jalan kebenaran. Hal itu hanya bisa dicapai dengan petolongan Allah, seperti diisyaraktkan oleh ayat wa iyyaka nasta’in, “dan kepada Engkau jualah kami meminta pertolongan
Keempat ; ilmu tentang kisah-kisah dan kabar berita umat-umat terdahulu. Kisah tersebut mencakup mereka yang melalui masa hidupnya dengan bahagia dari kalangan nabi dan rasul. Diceritakan pula tentang mereka yang menderita di dunia dan juga di akhirat. Kaum celaka itu diisyaratkan oleh dua ayat terakhir surah al-Fatihah, ghair al-maghdub alaihim wa laa adh-dhalin, “bukan kaum yang Engkau murkai, bukan pula kaum sesat”.
Setelah memberikan pembukaan umum tentang surah al-Fatihah, Syaikh Nawawi pun memulai penjelasannya untuk setiap ayat. Penejlasan tersebut dimulai dari basmalah yang diurai dengan sangat rinci bahkan huruf per huruf. Selanjutnya tiap ayat diuraikan baik dari segi ragam qiraahnya dan implikasi pemaknaannya maupun kandungannya secara keseluruhan. Bila diberikan umur panjang oleh Allah, insyaallah, kami akan melanjutkan seri ini ke bagian dua.
 


Share this article :
Comments
0 Comments

0 komentar:

Speak up your mind

Tell us what you're thinking... !

 
Support : Creating Website | Johny Template | Mas Template
Proudly powered by Blogger
Copyright © 2011. Santri Cendekia - All Rights Reserved
Template Design by Creating Website Published by Mas Template